bakso bumi reog

bakso bumi reog

Jumat, 05 Oktober 2012

Selain Reog, Ponorogo adalah syurganya kuliner, ada pecel, sate ayam khas Ponorogo, sate dan gulai kambing, dawet Jabung, serta Jenang dodol.
Meski di lain tempat banyak jenis makanan yang mirip namun tiap daerah mempunyai ciri khas sendiri, begitu juga ‘Gulai dan Sate Kambing’ yang penulis haturkan ini.
13375717371243503974
Sate kambing yang telah dilepas tusuknya
Ke-khasan itu terletak pada bumbu dan cara memasaknya, orang Ponorogo cenderung menyukai rasa gurih, beda dengan sate daerah lain yang cenderung manis.
Namun begitu di Ponorogo sendiri ada 5-6 macam jenis gulai dan sate kambing tersebut, yang dicirikan dengan keluarga penjulanya, misal sate gule Pak Ni, sate gule Bu Sono, sate gule Pak Di, dan sate gule lainnya. Yang masing-masing group penjual mempunya rasa dan pelanggan sendiri-sendiri.
13375718401524558572
Sate kambing dengan tusuk
Ada berbagai permintaan dari pembeli, untuk memudahkan memakannya mulai tusuk yang dilepas, maupun yang masih dengan tusuk, tinggal selera. Rata-rata seporsi gulai kambing dihargai 6 ribu, dan sepuluh tusuk [sejinah; orang Ponorogo menyebutnya] seharga 7-8 ribu, ditambah minum es teh atau es jeruk seharga 2 ribuan, jadi satu porsi komplit 15 ribu. Harga yang tidak terlalu mahal tentunya dibanding dengan rasa.
13375719171088892335
Gule kambing dan sate kambing, satu pasangan
Ada beberapa jenis daging sate kambing, daging kapur, daging jerohan, hati, daging kepala, kikil, serta sunsum. Tapi untuk yang lunak daging bisa saja terutama buat ndulang [makan] si kecil. Kalau otak biasanya dimasak ditaruh di daun pisang lalu di masukkan didalam kuah gulai. Otak dihargai 5 ribu perbungkus.
13375720321201016742
Rombong dan pikulan, khas sate kambing Ponorogo-an
Ke khasan sate gulai Ponorogo adalah pada rombong yang dibuat naruh kuwali serta sate, berbentu pikulan melengkung, mungkin sejarahnya dulu buat jualan kelilingan, meski pikulan melengkung itu mustahil untuk memikulnya.
Sehari tiap warung bisa menghabiskan 2-3 kambing, dan warung-warung ini melayani hajatan terutama Aqiqohan dengan tarih biasaya antara 1 juta sampai 1,4 juta-an untuk satu ekor kambil yang sudah poel [dewasa, sudah tanggal giginya], dan situan rumah tinggal menyediakan nasi dan perangkat piring dan sendok, sate dan gule akan dikirim di rumah pemesan.
Ada pula orang yang punya hajat menyerahkan kambing, si pemasak yang menyediakan bumbu serta memasaknya dengan ongkos 400-500 ribuan.
Menjelang hari raya Idul fitri bisa sampai 5-8 kambing per hari, karena pendatang dari luar kota serta orang yang mudik kangen dengan sate gule kambing khas Ponorogo ini.
Silahkan berkunjung di Ponorogo, kami siap membantu
artikel 
Tertarik menampilkan foto-foto masakan atau kue hasil olahan sendiri beserta resepnya? Berpartisipasilah pada kegiatan WPC dari kawan-kawan Kampret minggu ini!

Jangan lupa juga untuk berkunjung ke Bakso Bumi Reog di Selatan Kintamani Ponorogo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar